Quantcast
Channel: Bernard Batubara
Viewing all articles
Browse latest Browse all 402

Sajak Subuh, 1

$
0
0
aku mencintai subuh yang mencintaiku dengan heningnya

subuh mencintaiku dengan heningnya, kemudian
riuh ruhku tenggelam dalam sunyi bunyinya

dengan heningnya, subuh mencintaiku. aku
tidak bisa mencintainya dengan bunyi
ia hanya mencintai sunyi dan sepi.

subuh di dalam kamarku adalah gelap
dan suara menempel di dinding-dinding.
suara yang sunyi.

aku mencintai subuh dengan merekatkan suaraku
di dinding-dinding. sunyi bunyi merayap di lantai.

subuh merayap di atas sajadah. ia mencintai
keningku yang menempel pada sunyi sajadah.

subuh mencintai sajadah yang sunyi.
suara-suara menempel di dinding
dan di lantai dan di balik tubuh ruhku.

sajadah mencintai subuh yang mencintai keningku dengan heningnya.

2013

Viewing all articles
Browse latest Browse all 402